Senin, 23 Februari 2009


MY FEEDMILL
By : Tita MR
Visit my company : http://www.wonokoyo.co.id/

(one day...I hope I have my own FM)

Bagi sebagian orang awam yang bukan dari disiplin ilmu peternakan, akan bertanya apa itu feedmill saat mereka tau tempat aku bekerja dan berkarya saat ini.
FEEDMILL adalah istilah asing untuk pabrik pakan ternak. Ditempat inilah pakan ternak diproduksi dari semula yang inputnya berupa bahan baku menjadi pakan sebagai outputnya.



Tempat aku bekerja, adalah feedmill yang memproduksi pakan ternak ayam broiler, petelur, puyuh, babi, itik . Jenis pakan untuk poultry, pig ada yang berbentuk konsentrat dan pakan jadi berupa tepung (mash), pellet dan crumble.
Bagian-bagian yang ada di Feedmill yang BEKERJA SAMA menghasilkan pakan berkualitas adalah :



QUALITY CONTROL, LABORATORIUM, FORMULASI, GUDANG, DAN PRODUKSI.



Tanpa kerja sama dari semua bagian ini, dan tanggung jawab untuk kontrol terhaap kualitas dari setiap bagian di dalamnya, maka pakan yang berkualitas yang konsisten tidak akan dapat terwujud.



- Peranan Quality Control dalam mengontrol kualitas bahan baku (jagung, katul, pollard, SBM, MBM, limestone, feed additive, feed supplement, CPO, dll) yang masuk ke Feedmill sampai mengontrol kualitas finish good hasil proses produksi sebelum sampai ke peternak.
- Peranan Laboratorium sebagai pihak yang menganalisa bahan baku sebagai inputan data base bagian formulasi dan juga menganalisa kandungan kimia pakan untuk kelolosan pakan.
- Peranan Formulasi untuk menghasilkan formulasi pakan dengan komposisi bahan baku yang berkualitas dan nutrisi yang seimbang untuk memenuhi kebutuhan ternak untuk mencapai performance optimalnya.
- Peranan Gudang dalam menerima, menyimpan, mengontrol dan mendistribusikan bahan baku ke unit produksi. Juga berperan dalam menyimpan pakan jadi sebelum didistribusikan ke peternak.
- Peranan Produksi dalam memproses bahan baku menjadi finish good (pakan) sesuai dengan GMP (Good Manufacturing Practise).
- Peranaan PPIC (dalam lingkup produksi) sebagai production planning dan inventory control sehingga ketersediaan bahan baku dan produk selalu terjaga.
- Peranan Maintenance (dalam lingkup produksi) sebagai mekanisme untuk kontrol dan memastikan peralatan proses produksi dapat bekerja dengan optimal




















Tidak ada komentar:

Posting Komentar